Telegram Group & Telegram Channel
Ketika aku memiliki segalannya
Aku lupa bagaimana caranya menekuk lutut
Membawa keningku membumi
Dan berterimakasih kepadaMU
Aku bahkan tak menganggapMU ada
aku merasa, bahwa semua yang telah kumiliki
Dan apapun yang telah kucapai
Adalah murni hasil dari kerja kerasku sendiri.

Lalu, ketika aku kehilangan segalanya
Dan tak punya apa-apa lagi yang tersisa
Aku lupa bagaimana caranya berdiri
Aku lupa bagaimana menengadahkan keningku ke cakrawala

Lalu, aku memulai untai serapah, kepadaMU
Aku merasa bahwa apa yang telah menimpaku
Adalah murni perbuatanMU
dan setiap detik, kuhabiskan waktu untuk mengumpat kepadaMU.

Pantaskah,gusti? Jika aku masih mengaku
Dan melebeli diri sebagai salah satu dari hambaMU?
3👍2



group-telegram.com/puitis/336
Create:
Last Update:

Ketika aku memiliki segalannya
Aku lupa bagaimana caranya menekuk lutut
Membawa keningku membumi
Dan berterimakasih kepadaMU
Aku bahkan tak menganggapMU ada
aku merasa, bahwa semua yang telah kumiliki
Dan apapun yang telah kucapai
Adalah murni hasil dari kerja kerasku sendiri.

Lalu, ketika aku kehilangan segalanya
Dan tak punya apa-apa lagi yang tersisa
Aku lupa bagaimana caranya berdiri
Aku lupa bagaimana menengadahkan keningku ke cakrawala

Lalu, aku memulai untai serapah, kepadaMU
Aku merasa bahwa apa yang telah menimpaku
Adalah murni perbuatanMU
dan setiap detik, kuhabiskan waktu untuk mengumpat kepadaMU.

Pantaskah,gusti? Jika aku masih mengaku
Dan melebeli diri sebagai salah satu dari hambaMU?

BY PUISI


Warning: Undefined variable $i in /var/www/group-telegram/post.php on line 260

Share with your friend now:
group-telegram.com/puitis/336

View MORE
Open in Telegram


Telegram | DID YOU KNOW?

Date: |

He floated the idea of restricting the use of Telegram in Ukraine and Russia, a suggestion that was met with fierce opposition from users. Shortly after, Durov backed off the idea. 'Wild West' But because group chats and the channel features are not end-to-end encrypted, Galperin said user privacy is potentially under threat. Given the pro-privacy stance of the platform, it’s taken as a given that it’ll be used for a number of reasons, not all of them good. And Telegram has been attached to a fair few scandals related to terrorism, sexual exploitation and crime. Back in 2015, Vox described Telegram as “ISIS’ app of choice,” saying that the platform’s real use is the ability to use channels to distribute material to large groups at once. Telegram has acted to remove public channels affiliated with terrorism, but Pavel Durov reiterated that he had no business snooping on private conversations. After fleeing Russia, the brothers founded Telegram as a way to communicate outside the Kremlin's orbit. They now run it from Dubai, and Pavel Durov says it has more than 500 million monthly active users.
from us


Telegram PUISI
FROM American