YS hanya menjalankan kehidupannya, sepertimana ia melalui kematiannya
Ketahuilah, syuhada' tidak lahir tiba-tiba, ia adalah sebuah pakej kehidupan yang tabie dengan penuh rencam dan masalah kehidupan seorang manusia.
Orang yang mati dalam 'syahadah', adalah mereka yang sejak hidupnya adalah dalam menegakkan 'syahadah'.
Saya membayangkan momen kesyahidan YS hanyalah episod-episod kehidupan yang biasa dilalui oleh beliau dan para syuhada' yang lain.
Tiada yang lebih, tiada yang kurang.
Kehidupan mereka adalah ribat, jihad, bersiapsiaga, tidak sekali-kali menyerah, dan sentiasa bersedia untuk bertemu Tuhan.
Benar, mereka tidak memerlukan 'stimulan' seperti umat Islam hari ini, yang disajikan ribuan gambar dan berita yang menghiris hati, namun insafnya hanya seketika, sedihnya hanya sekian masa, demonstrasi sebulan dua, muktamar dan konferens beberapa, kemudian meneruskan kehidupan seperti biasa dengan gelak tawa, hiburan dan kelalaian.
Ya, umat hari ini tidak layak membebaskan P. Selagi rutin harian tidak dipenuhi dengan agenda para mujahidin dan murabitin, selagi mana umat masih memerlukan stimulan-stimulan luaran untuk membangkitkan dan menghidupkan, selagi itu kita masih jauh dalam menjadi umat yang layak membebaskan P.
Kita perlu hidup untuk misi 'syahadah', baru kita layak mendapat 'syahadah'. Hanya umat yang bersifat syuhada' yang layak membebaskan P.
Moga Allah memilih kita menjadi para syuhada' dalam misi besar pembebasan kali ini.
Sampaikan salamku pada Rasulullah SAW dan para sahabat RA, wahai Abu Ibrahim !
YS hanya menjalankan kehidupannya, sepertimana ia melalui kematiannya
Ketahuilah, syuhada' tidak lahir tiba-tiba, ia adalah sebuah pakej kehidupan yang tabie dengan penuh rencam dan masalah kehidupan seorang manusia.
Orang yang mati dalam 'syahadah', adalah mereka yang sejak hidupnya adalah dalam menegakkan 'syahadah'.
Saya membayangkan momen kesyahidan YS hanyalah episod-episod kehidupan yang biasa dilalui oleh beliau dan para syuhada' yang lain.
Tiada yang lebih, tiada yang kurang.
Kehidupan mereka adalah ribat, jihad, bersiapsiaga, tidak sekali-kali menyerah, dan sentiasa bersedia untuk bertemu Tuhan.
Benar, mereka tidak memerlukan 'stimulan' seperti umat Islam hari ini, yang disajikan ribuan gambar dan berita yang menghiris hati, namun insafnya hanya seketika, sedihnya hanya sekian masa, demonstrasi sebulan dua, muktamar dan konferens beberapa, kemudian meneruskan kehidupan seperti biasa dengan gelak tawa, hiburan dan kelalaian.
Ya, umat hari ini tidak layak membebaskan P. Selagi rutin harian tidak dipenuhi dengan agenda para mujahidin dan murabitin, selagi mana umat masih memerlukan stimulan-stimulan luaran untuk membangkitkan dan menghidupkan, selagi itu kita masih jauh dalam menjadi umat yang layak membebaskan P.
Kita perlu hidup untuk misi 'syahadah', baru kita layak mendapat 'syahadah'. Hanya umat yang bersifat syuhada' yang layak membebaskan P.
Moga Allah memilih kita menjadi para syuhada' dalam misi besar pembebasan kali ini.
Sampaikan salamku pada Rasulullah SAW dan para sahabat RA, wahai Abu Ibrahim !
InsyaAllah kami akan menyusul di kemudian hari.
BY Ustaz Syamil Esa
Warning: Undefined variable $i in /var/www/group-telegram/post.php on line 260
Channels are not fully encrypted, end-to-end. All communications on a Telegram channel can be seen by anyone on the channel and are also visible to Telegram. Telegram may be asked by a government to hand over the communications from a channel. Telegram has a history of standing up to Russian government requests for data, but how comfortable you are relying on that history to predict future behavior is up to you. Because Telegram has this data, it may also be stolen by hackers or leaked by an internal employee. "There are several million Russians who can lift their head up from propaganda and try to look for other sources, and I'd say that most look for it on Telegram," he said. Overall, extreme levels of fear in the market seems to have morphed into something more resembling concern. For example, the Cboe Volatility Index fell from its 2022 peak of 36, which it hit Monday, to around 30 on Friday, a sign of easing tensions. Meanwhile, while the price of WTI crude oil slipped from Sunday’s multiyear high $130 of barrel to $109 a pop. Markets have been expecting heavy restrictions on Russian oil, some of which the U.S. has already imposed, and that would reduce the global supply and bring about even more burdensome inflation. The message was not authentic, with the real Zelenskiy soon denying the claim on his official Telegram channel, but the incident highlighted a major problem: disinformation quickly spreads unchecked on the encrypted app. The last couple days have exemplified that uncertainty. On Thursday, news emerged that talks in Turkey between the Russia and Ukraine yielded no positive result. But on Friday, Reuters reported that Russian President Vladimir Putin said there had been some “positive shifts” in talks between the two sides.
from us