Telegram Group & Telegram Channel
"
CINTA
"

indah
bahagia

semua kata-kata yang baik ada padanya, bukan?

perasaan suci yang sepatutnya tidak dikotori

tapi ada manusia anggap cinta itu palsu
cinta itu hodoh
cinta itu menghancurkan

iya, benar juga kan?

dua orang bertemu cinta
oh indah
bagai pinang dibelah dua
bagai cincin dan permata
bagai dua merpati dua sejoli

semua cantik belaka

namun yang disebalik tabir ini bagaimana?
yang sentiasa taruh dalam diam

tak adil
si orkid cuba sedaya upaya untuk si kumbang hinggap

tapi kerana sekuntum bunga yang mekar wangi dan indah, semua usaha menjadi sia-sia

si bunga mawar tak perlu berusaha
sedangkan mawar sendiri meletak duri untuk melukakan sesiapa yang mendekat
tetapi kelakar melihat bagaimana si mawar membuang duri demi si kumbang

yang dikejar mati-matian oleh si orkid

kelakar ya

lantas bagaimana? cinta itu masih indah?

mungkin senang untuk berkata
"kumbang bukan seekor, bunga bukan sekuntum"

tapi mungkin susah untuk menerima
setiap kumbang punya tarikan tersendiri, setiap bunga punya kecantikan berbeza

mungkin memang benar
cinta itu indah

tapi adakalanya
manusia perlu terima
cinta itu hodoh juga

-nizra

~🥀@SharedByNaqisna



group-telegram.com/SharedByNaqisna/1037
Create:
Last Update:

"

CINTA
"

indah
bahagia

semua kata-kata yang baik ada padanya, bukan?

perasaan suci yang sepatutnya tidak dikotori

tapi ada manusia anggap cinta itu palsu
cinta itu hodoh
cinta itu menghancurkan

iya, benar juga kan?

dua orang bertemu cinta
oh indah
bagai pinang dibelah dua
bagai cincin dan permata
bagai dua merpati dua sejoli

semua cantik belaka

namun yang disebalik tabir ini bagaimana?
yang sentiasa taruh dalam diam

tak adil
si orkid cuba sedaya upaya untuk si kumbang hinggap

tapi kerana sekuntum bunga yang mekar wangi dan indah, semua usaha menjadi sia-sia

si bunga mawar tak perlu berusaha
sedangkan mawar sendiri meletak duri untuk melukakan sesiapa yang mendekat
tetapi kelakar melihat bagaimana si mawar membuang duri demi si kumbang

yang dikejar mati-matian oleh si orkid

kelakar ya

lantas bagaimana? cinta itu masih indah?

mungkin senang untuk berkata
"kumbang bukan seekor, bunga bukan sekuntum"

tapi mungkin susah untuk menerima
setiap kumbang punya tarikan tersendiri, setiap bunga punya kecantikan berbeza

mungkin memang benar
cinta itu indah

tapi adakalanya
manusia perlu terima
cinta itu hodoh juga

-nizra

~🥀@SharedByNaqisna

BY Shared by Naqisna🥀


Warning: Undefined variable $i in /var/www/group-telegram/post.php on line 260

Share with your friend now:
group-telegram.com/SharedByNaqisna/1037

View MORE
Open in Telegram


Telegram | DID YOU KNOW?

Date: |

The regulator said it had received information that messages containing stock tips and other investment advice with respect to selected listed companies are being widely circulated through websites and social media platforms such as Telegram, Facebook, WhatsApp and Instagram. Telegram was co-founded by Pavel and Nikolai Durov, the brothers who had previously created VKontakte. VK is Russia’s equivalent of Facebook, a social network used for public and private messaging, audio and video sharing as well as online gaming. In January, SimpleWeb reported that VK was Russia’s fourth most-visited website, after Yandex, YouTube and Google’s Russian-language homepage. In 2016, Forbes’ Michael Solomon described Pavel Durov (pictured, below) as the “Mark Zuckerberg of Russia.” He said that since his platform does not have the capacity to check all channels, it may restrict some in Russia and Ukraine "for the duration of the conflict," but then reversed course hours later after many users complained that Telegram was an important source of information. Multiple pro-Kremlin media figures circulated the post's false claims, including prominent Russian journalist Vladimir Soloviev and the state-controlled Russian outlet RT, according to the DFR Lab's report. You may recall that, back when Facebook started changing WhatsApp’s terms of service, a number of news outlets reported on, and even recommended, switching to Telegram. Pavel Durov even said that users should delete WhatsApp “unless you are cool with all of your photos and messages becoming public one day.” But Telegram can’t be described as a more-secure version of WhatsApp.
from vn


Telegram Shared by Naqisna🥀
FROM American